Tipikor Timah

Kejagung Kembali Periksa Owner PT Venus Bersama Saksi Lain

ASPIRASIBABEL.com |  Jakarta -Penyidikan kasus dugaan tindak pidana korupsi tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambagan (IUP) PT Timah Tbk masih terus berlanjut dengan pemeriksaan para saksi.

Para saksi yang diperiksa oleh Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) pada Selasa (9/1/2024 memeriksa empat orang, terdiri dari petinggi perusahaan swasata maupun mantan direksi di PT Timah Tbk.

Kejaksaan Agung melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS), 8 Januari 2024, memeriksa pria berinisial TA selaku Owner CV Venus Inti Permata. Tak hanya TA, turut diperiksa hari ini adalah 7 saksi lainnya.

Berikut daftar yang diperiksa terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 s/d 2022, yaitu:

1) MG selaku Direktur Utama PT Stanindo Inti Perkasa.

2) R selaku pihak PT Tinindo Inter Nusa, Kawasan Industri Ketapang

3) TA selaku Owner CV Venus Inti Permata.

4) EA selaku Direktur Keuangan PT Timah Tbk tahun 2017 s/d 2018.

5) AP selaku Direktur Operasi dan Produksi PT Timah Tbk tahun 2020.

6) EZS selaku Staf Direktur Operasi dan Produksi PT Timah Tbk.

7) AUB selaku Sekretaris Perusahaan PT Timah Tbk / Kepala Divisi Keuangan PT Timah Tbk.

8) RI selaku Direktur Utama PT Sariwiguna Binasentosa.

Adapun delapan orang saksi tersebut diperiksa terkait penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 s/d 2022.

''Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud,'' ujar Kapuspenkum Kejagung RI, ketut Sumedana.

Seperti diketahui, kepastian hukum dalam kasus tata niaga timah periode 2015-2022 yang tengah diusut oleh pihak Kejagung RI sekarang ini, adalah yang paling ditunggu-tunggu terutama oleh masyarakat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Lebih-lebih terkait kasus ini menyangkut rangkaian demikian banyak, tak hanya kalangan BUMN, tapi juga menyasar hingga ke pemain timah swasta. Tak hanya selevel perusahaan, tapi juga menyentuh ke kalangan kolektor.

Saat media ini berkali-kali mencoba menghubungi Owner CV Venus TA alias Aon, nomor ponsel terdengar tidak aktif, pada Rabu (10/01/2024).

(Tim/Red).

Penulis:

Baca Juga