LSM Gepaksi Babel Minta Pihak Terkait Kelangkaan BBM Mengundurkan Diri dari Jabatannya

ASPIRASIBABEL.COM, Pangkalpinang, Sebenarnya kejadian kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) terutama jenis premium dan pertalite dan solar ini sudah lama di SPBU yang ada di Babel karena tidak setiap saat masyarakat bisa mendapatkannya di SPBU dengan berbagai alasan seperti BBM Habis, mobil Pertamina belum datang, ungkap Ketua LSM Gepaksi Babel, Feryandi, Senin (13/12/2021).

Memang selama ini ketersediaan BBM di SPBU terkadang tidak selalu ada. Apalagi kejadian kelangkaan BBM yang terjadi saat ini sebenarnya tidak perlu terjadi lagi.

"Setiap tahun, terjadi antrian yang panjang di setiap SPBU bahkan tidak tersedianya BBM di SPBU. Ini masalah klasik pihak Pertamina dengan alasan cuaca buruk ," tegas Fery.

Menurutnya, Pertamina regional Sumbagsel dan Pertamina Pangkalbalam harus mengantisipasi dan mencari solusi sejak dulu bagaimana hal memalukan seperti yang dahulu tidak terulang lagi.

"Pihak Pertamina, selalu dengan alasan cuaca buruk. Padahal kinerja mereka yang buruk dengan melakukan kesalahan yang berulang kali," ungkapnya.

Harus ada budaya malu jika hal seperti ini akan terus terjadi. Sebagai masyarakat menurut, Fery yang bertanggungjawab akan kesalahan ini seperti Pimpinan Pertamina Sumbagsel, Pertamina Pangkalbalam, pihak Dinas ESDM Babel harus mengundurkan diri dari jabatannya.

"Jika melakukan kesalahan yang sama berulang-ulang kali itu namanya goblok bin budu bagak," ungkap Fery yang juga ketua Media Online Indonesia (MOI) Babel ini dengan kesal.

Berapa banyak kerugian yang di alami masyarakat dari segi efisiensi waktu hanya habis untuk mengantri BBM, itu jika masih ada. Jika stok BBM habis di SPBU maka akan menghambat kegiatan usaha masyarakat.

(Rel/Red2).