Pangkalpinang
Wantannas Lakukan Kajian Kontingensi Krisis Energi dan Pangan di Babel
ASPIRASIBABEL.COM, PANGKALPINANG - Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Abdul Fatah bersama jajaran Forkopimda Babel menyambut kehadiran Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (Sesjen Wantannas) Laksdya TNI Dr. Ir. Harjo Susmoro, di ruang VIP Bandara Depati Amir, Rabu (16/06/2021).
Tujuan kehadiran Sesjen Wantannas guna melihat secara langsung kegiatan Anggota Wantannas melaksanakan kajian daerah khususnya dalam hal kontingensi krisis energi dan pangan.
Wantannas yang merupakan lembaga di bawah Presiden RI yang bertugas merancang kebijakan-kebijakan nasional dan akan memberikan rekomendasi kebijakan yang perlu diambil oleh Presiden khususnya terhadap masalah keamanan nasional, yang termasuk di antaranya adalah keamanan pangan, energi, ekonomi.
"Karena masalah energi dan pangan saat ini menjadi perhatian dunia. Untuk mengantisipasi semua ini kita mengadakan kajian-kajian, mengingat Indonesia adalah negara yang cukup kaya raya dengan penyediaan pangan yang cukup besar," ujar Harjo Susmoro.
Dirinya pun menyampaikan bahwa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dipilih untuk menjadi lokasi contoh dan role model secara nasional. Karena itu, setelah kunjungan di Babel, Wantannas akan membuat rekomendasi sesegera mungkin untuk Presiden dalam mengambil kebijakan guna menghadapi krisis atau kontingensi permasalahan pangan ke depannya. Karena dirinya melihat kecenderungan ke arah krisis pangan mungkin saja terjadi, maka dari itu harus segera diantisipasi sebelum hal tersebut terjadi.
"Kita akan memberikan masukan kepada Presiden, tindakan-tindakan apa yang perlu dan harus dilakukan oleh Presiden sebagai kepala negara yang bertanggung jawab terhadap keamanan negara," kata Harjo.
Menanggapi hal tersebut, Wagub Babel Abdul Fatah mengapresiasi pengamatan secara menyeluruh yang akan dilakukan oleh Wantannas kepada Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan melihat kondisi secara nyata di Babel.
"Kami mengapresiasi langkah Wantannas dan sangat senang karena Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dilihat dan dievaluasi sehingga, kita bisa mengetahui kekurangan yang terjadi untuk segera dapat di atasi," pungkasnya. (Rel/Adv).
Penulis : Khalimo
Foto : Iyas Zi
Editor : @Lisia Ayu Andini
Komentar