Pilkada Bateng: Nomor Urut 1 Paslon Ibnu-Fian dan Nomor 2 untuk Paslon Didit-Korari

ASPIRASIBABEL.COM, Pangkalan Baru, Bertempat di ball room hotel Novotel Bangka, kecamatan Pangkalan Baru, kabupaten Bangka Tengah (Bateng), KPU Bateng menggelar rapat pleno terbuka pengundian nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati Bangka Tengah tahun 2020.

Pleno dihadiri dihadiri Ketua KPU Bangka Tengah Rusdi beserta jajaran komisioner KPU Bateng, Ketua Bawaslu Bateng di dampingi pimpinan Bawaslu Bangka Tengah, kedua Paslon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Dr. Ir. Ibnu Saleh, MM (calon bupati), Herry Erfian, ST (calon wakil bupati) dan Paslon Didit Srigusjaya SH., MH (calon bupati), H. Korari Suwondo, SH (calon wakil bupati).

Turut hadir Forkopimda Bangka Tengah antara lain Ketua DPRD Bangka Tengah, Kapolres Bangka Tengah, Pabung Kodim Bangka, Kasi Intel Kejaksaan Koba, Gugus Covid 19 dan LO masing-masing Paslon.

Ketua KPU Bateng, Rusdi SH mengucapkan selamat datang kepada kedua pasangan calon, Forkopimda dan tamu undangan, permohonan maaf sehubungan terbitnya PKPU Nomor 13/2020 perubahaan PKPU NO 6/2020.

KPUsebagai penyelenggara wajib melaksanakan ketentuan PKPU dengan mengambil kebijakan pembatasan peserta yang hadir dalam kegiatan pengundian nomor urut pasangan calon Blbupati dan wakil bupati Bangka Tengah 2020.

Kegiatan dilanjutkan dengan prosesi pengambilan nomor urut. Pasangan Dr. Ir Ibnu Saleh, MM - Herry Erfian, ST nomor urut 1 (satu). Sementara Pasangan Didit Srigusjaya SH, MH - H. Korari, SH dengan nomor urut 2 (dua).

Dalam sambutannya calon Bupati Bateng dengan nomor urut satu Ibnu-Fian dan Saleh dengan jargon "BERIMAN" mengatakan puji syukur kepada Allah Swt atas kesempatan menjadi calon Bupati dan wakil Bupati Bangka Tengah, suatu kebanggan kami mendapatkan nomor urut satu.

"Kita berharap pelaksanaan Pilkada Bangka Tengah dapat berjalan dengan aman, lancar dan demokratis sehingga harapan serta tujuan Bangka Tengah unggul dapat tercapai," harap politisi dari partai NasDem ini.

Sementara itu, Didit Srigusjaya calon bupati Bdengan jargon "BERDIKARI", menyampaikan bahwa pelaksanaan Pilkada merupakan pesta demokrasi sehingga kiranya dapat dilaksanakan secara sukacita,.

"Dalam Pilkada berbeda pilihan adalah wajar namun tetap kita kedepankan rasa persaudaraan dan jangan putus silaturahmi hanya karena beda pilihan pada Pilkada," harap Didit politisi PDIP ini.

Kegiatan di akhiri dengan pembacaan serta penandatanganan fakta integritas oleh seluruh Paslonkada. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan deklarasi damai serta penerapan protokol kesehatan pada setiap tahapan pemilihan bupati dan wakil bupati Bangka Tengah tahun 2020 damai. (Rudi/ASP).