Tina Toon dan Mucle Bakal Gebrak HUT IPJI

ASPIRASIBABEL.COM - Jakarta, Rangkaian perayaan HUT Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia (IPJI) ke-20 bakal dihadiri sejumlah politisi dan artis ibukota. Rangkaian kegiatan bakal digelar, Senin 28/9/2019) malam di Hotel Grand Cempaka Jakarta.

Informasi dari pihak sekretariat panitia yang rencana akan hadir yakni Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Ali Muchtar Ngabalin yang menjadi keynote speaker diskusi publik Revisi UU KPK, Perlukah Presiden Terbitkan Perpu?

Diskusi publik itu akan dibedah oleh dua nara sumber Muh. Rullyandi SH, MH (Pakar Hukum Tatanegara) yang kini kandidat Doktor di Universitas Pajajaran Bandung.

Sementara tinjauan politiknya bakal dikupas oleh Ubedilah Badrun, pakar politik alumni Universitas Negeri Jakarta.

"Alhamdulillah, di tengah kesibukannya Pak Ngabalin sudah oke," ujar Prof. Dr Suherman Saji Sekretaris Jenderal IPJI. Ditambahkannya, Kepastian itu diperoleh setelah komunikasi via handphone sekitar pukul 10.00 Wib.

Bahkan, beberapa panitia seperti Agus Hidayanto selaku pembina IPJI ikut melakukan komunikasi me ghadirkan kepastian tamu undangan yang mewakili pemerintah. Seperti menghubungi Deputy IV KSP bidang Politik dan Komunikasi Eko Sulistiyo.

"Pak Eko memang dijadwalkan untuk mewakili Pak Jokowi," ujar Prof Herman, sapaan akrab Sekjen buat anak-anak IPJI.

Selain "orang dekat" Jokowi, kemeriahan HUT IPJI akan digebrak lantunan suara Tina Toon, penyanyi yang kini resmi menjadi politisi PDI Perjuangan. Di Pileg kemarin, Tina berhasi menjadi new camer DPRD DKI.

Selain Tina, ada juga artis-artis dangdut seperti Fenty Noer, dan aktris kawakan yang juga anggota IPJI Dorce Gamala.

"Soal Dorce masih konfirmasi," jelas Prof Herman, seraya menyebut kehadiran Mucle sebagai host yang bakal mendampingi Susan Jane, sebagai MC tetap IPJI.

Menurut Suherman, HUT IPJI ke-20 ini di rencanakan untuk menunjukkan kiprah dan eksitensi IPJI selama 20 tahun, sebuah usia yang cukup matang dalam ukuran berorganisasi.

"Terlebih, anggota IPJI ada jadi legistatif, wakil Bupati, jenderal, pengusaha, akademisi yang menunjukkan kebhinekaan tapi satu dalam membangun negeri," jelas Prof Herman, dosen pasca sarjana, satu almamater dengan Indra Fauzi, Staf Khusus Menkoplhukam Wiranto."

"IPJI tetap komitmen sejak awal untuk mengawal NKRI dan mengutuk keras berita-berita hoax," tutup Prof Herman. (Rel/Red1).