Pangkalpinang
Nelayan Teluk Kelabat Minta Kapolda Untuk Menindak Mafia Tambang

ASPIRASIBABEL.com | Ratusan warga yang tergabung dalam Forum Pencinta Alam dan Nelayan dari sembilan desa terus memperjuangankan hak-hak nelayan, Selasa (12/12/2023).
Aksi damai para nelayan dan pencinta alam ini ingin meminta kepada pihak kepolisian menindak tegas aktivitas tambang ilegal yang ada di perairan wilayah laut yang biasa mereka melaut.
“Kami meminta aktivitas tambang timah ilegal di laut kami harus di tertibkan,” ujar Okta Renaldi selaku Korlap aksi damai.
Selanjutnya para nelayan dan pencinta alam menegaskan kenapa saat kita menyampaikan aspirasi masyarakat dijaga dengan ketat oleh aparat penegak hukum bahkan menggunakan senjata lengkap, tapi kenapa kepada para penambang ilegal seperti dibiarkan dan tutup mata terhadap aktivitas tambang liar.
“Kami merasa heran, kenapa sampai penambangan timah liar selalu tumbuh subur, tanpa ada tindakan tegas selama ini," tegasnya.
Selanjutnya atas atas inisiasi Kapolresta Pangkalpinang meminta 20 orang dari perwakilan nelayan diarahkan untuk menyampaikan semua tuntutan mereka kepada pimpinan di Polda Babel.
Ada pun tuntutan dari para pendemo adalah :
1. Menuntut Kapolda Babel untuk menindak tegas mafia tambang dan oknum aparat yang terlibat dalam aktivitas tambang ilegal di wilayah teluk kelabat.
2. Mendesak Kapolda Babel untuk segera membentuk Satgas Khusus yang melibatkan masyarakat terdampak dalam upaya mengusut tuntas mafia tambang ilegal dari hulu ke hilir dan membarantas tambang ilegal di teluk kelabat dalam.
3. Mendesak Kapolda Babel untuk mendirikan posko pengamanan disekitar Perairan Teluk Kelabat Dalam.
4. Apabila nota kesepahaman tidak dapat ditindaklanjuti dalam kurun waktu 3X24 jam maka kami nelayan yang tergabung dalam Forum Nelayan Desa Rinding Panjang dan sekitarnya, tidak akan bertanggung jawab jika nanti terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dikemudian hari.
Ketua Forlabb, Ferry Komeng minta Forkopimda Babel untuk peduli jeritan masyarakat kecil. "Sudah saatnya pemerintah dan aparat penegak hukum menegakkan aturan," harapnya.
Saya percaya Pj Gubernur Babel Safrizal dan Kapolda Babel, Danrem 045/Gaya kompak dan sepakat menindak apapun bentuk penambangan ilegal, apalagi jika aktivitas penambangan ilegal dapat menggangu dan mempengaruhi hasil tangkapan nelayan.
"Saya percaya Forkopimda dapat menindak tegas dan lebih peduli lagi terhadap nelayan," tegas Komeng. (Yan/Asp).
Komentar