Denni Candra: Jadikan Menulis Sebagai Rutinitas

ASPIRASIBABEL.COM - MUNTOK, Masih dalam rangkaian Gebyar Bangka Barat Membaca, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten Bangka Barat mengadakan workshop menulis buku.

Kegiatan workshop ini mendatangkan narasumber Denni Candra dari Komunitas Literasi Babel yang juga seorang penulis dan pegiat literasi. Acara diadakan selama 2 hari tanggal 6 hingga 7 November 2019 di Wisma Sriwijaya Unit Metalurgi Mentok.

Sebanyak 50 orang peserta yang terdiri dari guru, pustakawan, ASN dan pelajar SMA sederajat di Bangka Barat.

Dalam workshop yang berlangsung selama dua hari ini, pemateri membuka wawasan peserta mengenai manfaat serta pentingnya kegiatan menulis.

Selain itu, narasumber juga mengingatkan bahwa penulis harus bisa menjaga konsistensi serta motivasi menulis, salah satunya dengan bergabung dalam komunitas-komunitas menulis, seperti salah satunya bergabung di Komunitas Literasi Babel.

P"hari pertama workshop, peserta diajak untuk menuangkan ide-ide dalam menemukan tema-tema menarik yang bisa dijadikan bahan menulis buku sesuai minat dan bidang yang dikuasai peserta," kata Denni Candra, Kamis (7/11/219).

Sedangkan pada hari kedua, lanjut Denni dipandu untuk menerjemahkan ide-ide tersebut menjadi "premis" yang nantinya akan menghasilkan outline atau kerangka tulisan.

Denni berharap para peserta dapat menjadikan kegiatan menulis menjadi rutinitas. Dengan membiasakan diri terus menulis setiap hari banyak manfaatnya.

"Kerangka tulisan ini nanti akan menjadi panduan bagi peserta untuk menyelesaikan penulisan naskah bukunya," terang Denni yang sudah menerbitkan beberapa buku ini.

Para peserta terlihat antusias dan semangat mengikuti kegiatan workshop ini. Khususnya untuk peserta yang berprofesi sebagai guru dan ASN yang memang diwajibkan untuk menulis guna mendapatkan kredit point untuk syarat kenaikan pangkat dan golongan, ungkap Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Bangka Barat Drs Ismanto.

Pada kesempatan ini juga, Asisten II Setda Bangka Barat Bidang Perekonomian dan  Pembangunan Drs Rozali yang membuka kegiatan workshop berharap dengan adanya kegiatan workshop ini akan melahirkan penulis-penulis potensial di Bangka Barat.

Selain itu diharapkan supaya semangat untuk menulis jangan hanya berhenti sampai selesainya workshop ini, tetapi bisa menjadi sebuah kebiasaan. Sehingga dengan sendirinya mendukung program pemerintah daerah untuk terciptanya Bangka Barat Hebat 2021. (Rel/Red1).